Pages - Menu

Rabu, 22 Agustus 2012

New Friends and New Family




Yang cewek (dari kiri) : Astien, Mutiara, Dita, Desti, Ulfah, ME :D, Andita, Laely, Lia, Wiji, Sari, Indah, Sophie, Evi, Nanda, Lulu, Intan, Septi, Irma, Ervina
Yang cowok (dari kiri) : Syamsu, Ijun, Wahid, Azhar, Faqih, Anang, Apip, Luthfi, Gilang, Sigit, Jauhari, Rahmat

Keluarga Besar 100% Ampuh X.7

Kamis, 16 Agustus 2012

Tak Rapi = Sukses?


Iseng iseng nih baca Majalah NOVA NO. 1276/XXV, eh tiba-tiba nemu artikel  Tak Rapi = Sukses?, perlu dibaca !

Tahukah  Anda? Meja kerja Albert Einstein sangat berantakan. Sebuah studi perilaku yang melibatkan 240 pemimpin perusahaan juga memiliki meja kerja yang tidak rapi. 

Apakah ini artinya pemilik kubikel tak rapi memiliki kemungkinan besar bias lebih sukses? Wayne Nameroff, salah satu peneliti  studi ini, mengungkapkan, “Tidak rai bukan berarti ketertiban juga hilang. Meja kerja yang berantakan justru membuat skala prioritas lebih efektif.”

Ibaratnya, kubikel yang berantakan menyiratkan dedikasi seseorang untuk selalu terlibat dalam pekerjaannya. Skala prioritas orang ini, menurut Nameroff, terlihat dari tumpukan barang di meja kerjanya. Semakin bawah, semakin terpinggirkan pula prioritasnya. “Tumpukan-tumpukan itu sebenarnya adalah cara  Si Karyawan mengorganisasikan pekerjaannya. Percaya atau tidak, cara ini sebenarnya lebih efektif dan lebih fleksibel dibandingkan menyimpannya di rak atau lemari,” urai Nameroff.

Intinya, menurut Nameroff, saat ini banyak sekali penemuan atau proyek kreatif yang justru bermula dari meja kerja yang berantakan. “Hasilnya mencengangkan karena tanpa diduga, orang-orang ini malah lebih sukses,” pungkasnya.